RUANGPOLITIK.COM – Lembaga survey Indikator Politik Indonesia (IPI), merilis hasil survey partai-partai yang mengikuti Pemilu Legislatif (Pileg) 2019 lalu.
PDIP tetap menjadi pilihan utama dari responden, yang kemudian diikuti oleh Gerindra dan Golkar. Sementara PAN tidak berhasil melewati ambang batas parlemen.
Survey yang dilaksanakan pada tanggal 6 sampai 11 Desember 2021 lalu, dengan jumlah responden 2200 orang, yang tersebar di 34 propinsi, namun jumlahnya tetap disesuaikan dengan populasi penduduk, dimana responden di Pulau Jawa lebih banyak.
“PDIP masih di peringkat pertama dengan elektabilitas yang jauh di atas partai-partai lain, yaitu sebesar 26,4 persen, Gerindra peringkat kedua, kemudian disusul Golkar. Selisihnya tidak signifikan, 11 dan 10 persen masing-masing,” kata Direktur Eksekutif IPI, Burhanuddin Muhtadi yang disiarkan secara virtual, Minggu (9/1/2022).
Baca juga:
Survey Indikator: Prabowo, Ganjar dan Anies Masih Tertinggi
Dari 9 partai yang saat ini berada di parlemen, hampir semuanya akan kembali berhasil menempatkan wakil-wakilnya di Senayan, kecuali PAN yang elektabilitasnya berada di bawah ambang batas parlemen.
“Jika ambang batas 4 persen, PAN tidak lolos,” ujar Muhtadi.
Metode survey menggunakan Multistage Random Sampling, dimana para surveyor bertatap muka langsung dengan responden.
Tingkat kepercayaan survey 95 persen dan margin error lebih kurang 2,9 persen. (YON)
Elektabilitas Partai Versi Survey IPI
PDIP 26,4 persen
Gerindra 11,1 persen
Golkar 10,4 persen
Demokrat 8,7 persen
PKB 6,8 persen
PKS 5,3 persen
NasDem 4,0 persen
PPP 4,0 persen
PAN 2,5 persen
Perindo 2,5 persen
PBB 0,6 persen
Hanura 0,5 persen
Editor: Bejo. S
(RuPol)