RUANGPOLITIK.COM-Partai Amanat Nasional (PAN) menyatakan bahwa kader-kader PAN siap jika dipilih Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menjadi menteri dan wakil menteri (wamen) dalam Kabinet Indonesia Maju. Apalagi banyak kader PAN yang sudah berpengalaman menjadi menteri termasuk Ketum PAN Zulkifli Hasan.
Politikus PAN Guspardi Gaus, mengaku bahwa partainya sudah menyiapkan kader-kader terbaik untuk bergabung masuk ke dalam Kabinet Indonesia Maju oleh Presiden Jokowi.
“Kami siap berkontribusi untuk pembangunan demi kepentingan masyarakat dan kepentingan bangsa dan negara, selalu siap diberi amanah,” kata Guspardi, kepada wartawan, Jumat (11/03/2022).
Lebih lanjut, Anggota Komisi II DPR RI itu, menyampaikan bahwa kader-kader PAN selalu berupaya mengabdikan diri untuk kepentingan bangsa dan negara di mana dan kapan pun termasuk menjadi menteri dan wakil menteri untuk mendukung kerja-kerja pemerintahan Jokowi.
“PAN akan menghormati apa pun keputusan Presiden Jokowi terkait wacana perombakan kabinet. Jika kader PAN diajak bergabung dalam pemerintahan, itu merupakan apresiasi Presiden kepada partainya untuk memperkuat jajaran pemerintahan,” ucapnya.
Berita Terkait:
PAN Dapat Kursi Menteri, Gerindra: Semua Tergantung Presiden Layak Atau Tidak
PAN Dikabarkan Dapat Kursi Menteri dan Wamen, PKB: Welcome to The...
Pengamat: Bergabungnya PAN Dipemerintahan Untuk Amankan Kasus Hukum
Pengamat: PAN Masuk Kabinet Lebih Banyak Ruginya
Terkait siapa yang ditunjuk, hal tersebut menjadi kewenangan presiden Jokowi. Itu kan hak prerogatif Presiden, semuanya kita serahkan kepada Presiden tentang siapa yang ditunjuk untuk dijadikan menteri dan wakil menteri.
“Semua keputusan yang akan diambil Presiden tentu sudah melewati pertimbangan politik, efektivitas dalam upaya peningkatan kinerja kabinet, demi kemajuan bangsa dan negara,” ujar Anggota Baleg DPR RI itu.
Diketahui, reshuffle kabinet dikabarkan akan diumumkan pada 23 Maret 2022. Hari itu bertepatan dengan Rabu Pon sebagaimana kerap dipilih Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk mengumumkan reshuffle kabinet.
Reshuffle ini disebut untuk mengakomodir kader PAN menjadi menteri kabinet. PAN memang telah menjadi anggota koalisi partai politik (parpol) pendukung pemerintah sejak Agustus 2021. (AFI)
Editor: Andre
(RuPol)