RUANGPOLITIK.COM – Permintaan Majelis Syariah, Majelis Pertimbangan dan Majelis Kehormatan PPP agar Suharso Monoarfa mundur sebagai Ketua Umum menuai kegaduhan di internal PPP.
Wakil Sekretaris Majelis Pertimbangan DPP PPP Usman M Tokan dalam keterangannya menyebut pimpinan majelis sudah menggelar rapat sebanyak tiga kali untuk membahas masalah terkait Suharso Monoarfa mundur dari Ketua Umum PPP.
Di kesempatan yang berbeda, Waketum PPP, Zainut Tauhid membantah bahwa ketiga majelis DPP PPP itu melakukan rapat internal terkait usulan Suharso Monoarfa mundur dari kursi ketua umum
Ketua DPP PPP Achmad Baidowi ketika dihubungi oleh RuPol mengatakan bahwa dirinya tidak mengetahui adanya rapat-rapat yang dilakukan oleh majelis-majelis DPP PPP itu.
“Kami sebagai pengurus harian tidak terlibat dengan rapat-rapat majelis partai. Sehingga kami tidak mengetahui keputusan dari rapat yang dilakukan oleh majelis-majelis tersebut,” ujar Awiek, sapaan akrabnya.
Berita Terkait:
Gegara Kalimat Amplop Kyai, Kursinya sebagai Ketum PPP Digoyang, Ini Kata Suharso…
Desak Mundur Ketum PPP, Majelis Sudah Rapat 3 Kali
Suharso Respons Desakan 3 Majelis PPP Lepas Kursi Ketum
Ia menjelaskan, karena memang selain bukan tupoksi (tugas, pokok, dan fungsi-red) sebagai pengurus harian, rapat yang dilakukan oleh majelis partai juga bukan bagian dari agenda pengurus harian DPP PPP.
Tetapi menyikapi banyaknya pemberitaan di media tentang majelis PPP yang meminta Suharso mundur sebagai Ketum, Awiek menyampaikan, pihak DPP PPP akan menggelar rapat dalam waktu dekat.
“Untuk kebaikan bersama, maka dalam waktu dekat Pengurus Harian DPP PPP akan menggelar rapat guna menyikapi persoalan yang terjadi dan mencari solusi untuk kebaikan PPP ke depan,” ungkap Awiek.
Ia menambahkan, karena perhelatan pemilu sudah di depan mata, maka DPP PPP berharap agar semua elemen tetap kompak dan melakukan kerja keras untuk menaikkan elektoral partai.
Editor: Rikky A. D
RuPol